Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Militer Negara Sahabat

02 May 2012

KRI Sura-802 RI dan BRP Magat Salamat, Amankan Wilayah Perbatasan

9:47 PM Posted by Unknown No comments

KRI Sura-802 dan BRP Magat Salamat (PS-20) baru saja menyelesaikan Patroli Terkoordinasi (Patkor) ke -26 dengan sandi “Philindo (Philipina-Indonesia) XXXVI-12”.Patkor Philindo XXVI-12, secara resmi sudah dibuka pada 25 April 2012 lalu, oleh Danguskamlatim, Laksma TNI Siwi Sukma Aji, di Mako Lantamal VIII,Jakarta dan ditutup oleh Komandan Eastmincom Letnan Jenderal Jorge V. Segovia, di Davao City, pada 2 Mei. Selama di Davao, Komandan beserta ABK KRI Sura-802 akan melaksanakan Courtesy Call ke Komandan Eastern Mindanao Command, Komandan NFEM, Walikota Davao dan Konjen RI di Davao. Acara diselingi dengan upacara penutupan dan pertandingan persahabatan.

Patroli dilakukan di wilayah perbatasan laut Indonesia dan Filipina. Patroli ini sekaligus sebagai bentuk pengamanan pulau-pulau terluar RI yaitu Pulau Miangas dan Pulau Marore, yang amat berdekatan dengan Philipina.  Selain mengamankan wilayah perbatasan, kedua kapal perang kedua negara itu juga melaksanakan latihan bersama, dengan tujuan untuk meningkatkan interoperability yang meliputi latihan komunikasi (radio, bendera, semaphore dan lampu sorot), manuver  taktis, latihan tabir, Replenishment at Sea dan latihan pemeriksaan kapal (VBSS). 


Sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati bersama oleh kedua negara yaitu Border Patrol Agreement, BRP Magat Salamat juga sudah melaksanakan repatriasi bagi warga negara Philipina dari Bitung (Manado) sebanyak 32 orang. “Mereka adalah WNP yang telah selesai menjalani proses hukum di Indonesia khususnya Sulawesi Utara,” kata Atase Pertahanan RI di Manila, Kolonel Laut Djakaria P Girsang.

Komandan NFEM, didampingi Komandan KRI Sura-802 Mayor Laut (P) Fafan Yudho Brahmono, dan Komandan BRP Magat Salamat Comander Luzviminda A. Camacho, menjelaskan, tujuan dilaksanakan Patkor ini adalah untuk penegakan hukum di wilayah perairan perbatasan kedua negara, Confidence Building Measures . “Selain itu, agar ada peningkatan kerjasama Angkatan Laut kedua negara dapat tercapai,” kata Komandan NFEM. 

Kedatangan KRI Sura-802 dan BRP Magat Salamat (PS-20) di Dermaga Captain Feranil Pier, Naval Station Felix Apolinario, Davao City, disambut oleh Atase Pertahanan RI untuk Filipina, Kolonel Laut (S) Djakaria P Girsang dan Konsul Jenderal RI di Davao City,Eko Hartono, didampingi oleh Atase Militer Kolonel (Kav) Hilman Hadi, dan Indonesian Liaison Officer, Letkol Laut (P) Ardiansyah Muqsit. 

0 komentar:

Post a Comment