Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Militer Negara Sahabat

28 January 2016

Korvet Nanuchka III, Kemampuan Kapal Rudal Kecil Setara Destroyer (3)

7:15 PM Posted by Unknown No comments
24-3570012-dsc-7281
MOSCOW:(DM) - Setelah pernah membahas Korvet rudal Buyan-M, kali ini kita akan kupas korvet rudal Rusia lainnya, yakni korvet rudal kecil Nanuchka III class dari Project 12341.
Meski berdimensi sangat kecil, Korvet dirancang untuk mampu menghadapi kapal perang musuh di laut dalam maupun di zona pesisir dengan persenjataan lengkapnya. Korvet Nanuchka dijejali dengan enam rudal jelajah anti kapal Malakhit, meriam utama AK-176, canon enam barel otomatis AK-630 dan sistem rudal pertahanan udara Osa-MA.
Yang paling mengesankan dari korvet Nanuchka adalah rudal jelajah anti kapal Malachite (SS-N-9 Siren) yang digotongnya. “Malachite” mampu melesat dengan kecepatan 1 Mach dan jangkauan maksimum 150 km, dengan sistem bimbingan radar aktif dan sensor IR.
Dengan hulu ledak 500-850 kg dan kecepatan mengesankan, rudal Malachite dapat menghancurkan kapal perang besar seperti kapal perusak ,dan dengan beberapa rudal dapat menghajar kapal penjelajah.
Selama latihan “Krimea-76” dua rudal Malachite yang ditembakkan terbukti cukup ampuh untuk menenggelamkan sebuah kapal perusak berbobot 2.300 ton yang dijadikan target.
Korvet Nanuchka juga memiliki kecepatan dan mobilitas yang menakjubkan. Dengan panjang 59.3 m, bobot yang ringan (660 ton) dan mesin yang kuat, kapal mampu dipacu dengan kecepatan tertinggi 35 knot dan kemampuan manuver yang sangat baik..
Dan ada faktor lain yang juga penting -Proyek 1234.1- termasuk korvet yang relatif murah, dan dalam keadaan darurat dapat dibangun dalam waktu tiga sampai empat bulan saja.
Russian_Navy_Project_12341_small_missile_ship_Rassvet_2
Namun bukan berarti dengan segala kelebihannya korvet ini tidak memiliki kelemahan. Korvet Nanuchka masih rentan terhadap serangan dari udara. Walau dilengkapi senapan mesin enam barel 30 mm AK-630, satu meriam AK-176 dan rudal Osa-M yang memiliki jangkauan tembak 10 km, dari pengalaman perangnya selama ini, sistem pertahanan udaranya masih terhitung pendek dan lemah.
Radar yang dimiliki Nanuchka juga belum bisa menjangkau sasaran sejauh 150 km, sehingga membutuhkan bantuan dari pesawat pengintai atau dari kapal perang lain saat akan menembakkan rudal anti kapalnya..
Korvet Nanuchka juga rentan dari bahaya kebakaran karena berbahan aluminium-magnesium alloy (ingat Kelewang yang langsung terbakar habis), dan ukurannya yang kecil juga menyebabkan kurangnya daya apung dan kekuatan di supratuktur dan lambung, dengan kata lain sekali saja terkena tembakan, korvet ini bisa langsung tenggelam.

0 komentar:

Post a Comment