Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Militer Negara Sahabat

16 January 2016

Negara Misterius di Asia Beli 8 Il-76

7:23 PM Posted by Unknown No comments
il-76 23

MOSCOW:(DM) - Rusia Ilyushin Aviation Complex (Ilyushin) mengirimkan delapan pesawat Il-76 untuk negara di Asia yang tidak bisa disebutkan namanya. Pembelian dibawah perjanjian bilateral yang ditandatangani pada tahun 2015.

“Pada 2015, kami menyampaikan delapan pesawat Il-76 untuk salah satu dari negara-negara Asia Sayangnya saya tidak bisa menyebutkan nama negara. Kita terikat oleh dengan kontrak yang hampir terpenuhi, hanya ada dua pesawat yang tersisa untuk diberikan,” kata Wakil Direktur Umum Ilyushin Yury Yudin kepada wartawan sebagaimana dikutip Sputnik Rabu 13 Januari 2016..

Ilyushin adalah bagian dari Rusia United Aircraft Corporation. Ilyushin mengkhususkan diri dalam pembuatan pesawat penumpang, militer dan pesawat angkut sipil serta pesawat tujuan khusus.

Yury Yudin mengatakan bahwa negosiasi dengan negara Asia yang sama untuk pengiriman lima pesawat Il-76 masih berlangsung.


Pada pandangan pertama pesawat ini terlihat seperti sebuah pesawat angkut militer biasa, tetapi sebenarnya itu adalah laboratorium terbang yang akan menjadi keunggulaan dibandingkan pesaing asing dalam hal kemampuan teknis. Bahkan pesawat mampu untuk menciptakan kondisi gravitasi nol di dalam kabin.

Untuk tujuan ini pesawat akan mencapai ketinggian 6.000 meter, setelah itu akan naik 3.000 meter pada kecepatan yang sangat tinggi. Pada titik ini pilot kemudian akan mematikan mesin dan membiarkan pesawat jatuh bebas yang akan menciptakan kondisi gravitasi nol sekitar 22-28 detik. Ketika pesawat akan kembali ke ketinggian 6.000 meter pilot ketika menghidupkan mesin.


Sebagaimana ditulis Sputnik Minggu 23 Agustus 2015, Il-76 MDK memiliki tubuh kuat yang dapat menahan overloads tinggi. Pesawat ini juga dilengkapi dengan sistem injeksi bahan bakar. Kemampuan teknis dari pesawat ini memungkinkan untuk pelatihan astronot untuk perjalanan ke Mars.


JejakTapak

0 komentar:

Post a Comment