Ilsutrasi Agni V
diluncurkan dari Pulau Wheeler di lepas pantai negara bagian Odisha di
timur India, Kamis (19/4). India melakukan uji luncur rudal jarak jauh
yang dapat menjangkau China dan Eropa.(FOTO ANTARA/REUTERS/Indian
Defence Research and Development Organization/DRDO/Handout)
Islamabad (ANTARA News) - Pakistan melakukan uji coba peluru kendali kelima pada Selasa, sejak India enam pekan lalu meluncurkan senjata baru jarak jauh yang memiliki kemampuan mencapai China.
Pihak militer mengatakan peluru kendali Hatf VII yang diluncurkan itu memiliki jangkauan sejauh 700 kilometer atau 440 mil dan dapat membawa torpedo konvensional.
Pakistan menggambarkan peluru kendali itu sebagai "mampu terbang rendah dan memiliki kemampuan manuver yang istimewa", serta memiliki "tingkat akurasi tinggi" dan "fitur-fitur untuk menghindari radar", demikian seperti yang dilaporkan AFP.
Uji coba pada Selasa itu adalah uji coba yang ke lima peluru kendali nuklir Pakistan sejak 25 April.
Sementara itu pada 20 April, India sukses menembakkan Agni V yang mampu membawa satu ton senjata nuklir ke bagian manapun di China, yang menandai kemajuan besar dalam kemampuan militer negara itu.
India dan Pakistan telah berperang dalam tiga perang sejak merdeka dari Inggris pada 1947. Setiap negara secara bergantian melakukan uji coba rutin peluru kendali sejak keduanya menyatakan memiliki senjata nuklir pada 1998.
Para analis pertahanan mengatakan bahwa prioritas strategi India lebih pada China, sekalipun Pakistan sangat mengkhawatirkan negara tetangganya itu.

0 komentar:
Post a Comment