Wahyu Wening / Jurnal Nasional
Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menyerahkan keputusan pembelian helikopter serbu sepenuhnya kepada Angkatan Darat.
Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono menyerahkan keputusan pembelian helikopter serbu sepenuhnya kepada Angkatan Darat.
Jurnas.com | PANGLIMA TNI Laksamana Agus Suhartono
menyerahkan keputusan mengenai pembelian helikopter serbu sepenuhnya
kepada Angkatan Darat. Pembelian tersebut memang dalam kerangka
membangun Minimum Essential Forces (MEF) Indonesia.
"Heli serbu
itu macam-macam, ada Apache, Black Hawk, sedang dikaji oleh TNI-AD mana
yang terbaik. Saya hanya melihat konteks dalam penggunaan ketiga matra,
apakah bisa kita satukan atau tidak," kata Agus Suhartono seusai membuka
Kejuaraan Terjun Payung Internasional, di Halim Perdanakusuma, Jakarta,
Minggu (23/9).
Menurut dia, helikopter serbu memang dibutuhkan untuk mengatasi kekacauan. "Banyak kegunaannya, terutama untuk lawan insurgency," katanya.
Seperti diberitakan, Indonesia akan membeli delapan helikopter Apache dari Amerika Serikat. Pembelian itu diungkapkan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton seusai bertemu Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa di Washington, Kamis lalu.
Menurut dia, helikopter serbu memang dibutuhkan untuk mengatasi kekacauan. "Banyak kegunaannya, terutama untuk lawan insurgency," katanya.
Seperti diberitakan, Indonesia akan membeli delapan helikopter Apache dari Amerika Serikat. Pembelian itu diungkapkan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton seusai bertemu Menteri Luar Negeri RI Marty Natalegawa di Washington, Kamis lalu.
0 komentar:
Post a Comment