Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Militer Negara Sahabat

26 April 2013

Tiongkok Tolak Internasionalisasi Laut China Selatan

11:25 PM Posted by Unknown No comments
Laut Cina Selatan, kawasan yang diperebutkan oleh lima negara yakni Cina, Vietnam, Filipina, Taiwan, Brunei Darusallam, dan Malaysia. [google] Laut Cina Selatan, kawasan yang diperebutkan oleh lima negara yakni Cina, Vietnam, Filipina, Taiwan, Brunei Darusallam, dan Malaysia. [google]

BEIJING:(DM) - China  secara tegas menolak upaya internasionalisasi sengketa wilayah di Laut China Selatan dengan sejumlah negara ASEAN, termasuk Filipina.

Kementerian Luar Negeri China dalam pernyataan resminya, Jumat (26/4), menyatakan,  sikap China sudah jelas dan tidak akan berubah, yakni menyelesaikan perselisihan di Laut China Selatan melalui dialog bilateral.

"Termasuk dengan Filipina. Sikap kami sudah jelas, dan tidak akan berubah," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri China.

Sengketa antara Filipina dan China di Laut China Selatan sempat memanas setelah patroli kedua negara sempat bentrok tahun lalu.


China menolak pengajuan sengketa teritorial dengan Filipina di Pulau Nansha, Laut China Selatan, ke Mahkamah Internasional.

Selain dengan Filipina, China memiliki sengketa di kawasan Laut China Selatan dengan Vietnam, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

Filipina membawa kasus sengketa di Laut China Selatan ini ke Mahkamah Internasional berdasarkan peraturan yang terdapat dalam United Nations Conventions on the Law of the Sea (Unclos).

Unclos adalah konvensi di PBB yang salah satunya mengatur wilayah perairan negara yang menjadi anggotanya. Menurut Filipina, klaim China di Laut China Selatan bertentangan dengan peraturan yang terdapat di Unclos.

Filipina pun meminta Mahkamah Internasional untuk menyatakan klaim China tersebut melanggar aturan. Filipina memperkirakan Mahkamah Internasional membutuhkan waktu sekitar tiga hingga empat tahun sebelum mengeluarkan keputusannya. [Ant/L-8]

 suarapembaruan

0 komentar:

Post a Comment