Sejumlah prajurit Rusia berjaga di depan pangkalan AL Ukraina di Simferopol, Crimea, Rabu (19/3/2014).
SIMFEROPOL:(DM) — Pasukan pro-Rusia dikabarkan berhasil menangkap seorang komandan AL Ukraina setelah menduduki pangkalannya di Crimea, Rabu (19/3/2014).
Seorang perwakilan militer Rusia, Igor Yeskin, mengatakan bahwa seorang perwira AL Ukraina, Sergiy Gayduk, yang menjadi komandan pangkalan AL Ukraina awal bulan ini setelah pendahulunya membelot ke Crimea, telah ditahan.
"Dia ditahan dan tak bisa pergi ke mana-mana. Dia kini sudah diamankan," kata Yeskin kepada wartawan.
Seorang Juru Bicara Kementerian Pertahanan Ukraina di Crimea menambahkan, pasukan pro-Rusia juga menduduki sebuah pos pemeriksaan di dekat basis militer Ukraina di kota Novoozerne di wilayah barat Crimea.
Sementara itu, para prajurit Ukraina yang putus asa, salah satunya menangis, memenuhi pangkalan utama AL Ukraina di kota Laut Hitam, Sevastopol, setelah diserbu ratusan aktivis pro-Kremlin dan pasukan Rusia.
"Kami sementara ini dibubarkan," kata seorang letnan Ukraina yang mengaku bernama Vlad.
"Saya lahir dan besar di sini dan saya sudah melayani negara selama 20 tahun. Ke mana saya akan pergi?" kata Vlad saat bendera Rusia dikerek di pangkalan itu tanpa satu tembakan pun dilepaskan.
Untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Ukraina mengirim Menteri Pertahanan Igor Tenyukh dan Wakil PM Vitaly Yarema ke Crimea untuk menggelar mediasi darurat.
Namun, PM Crimea Sergei Aksyonov mengatakan, pemerintahannya akan menolak kehadiran dua pejabat Ukraina itu dan akan meminta mereka meninggalkan Crimea.
KOMPAS
0 komentar:
Post a Comment