Moskow:(DM) – Rusia mengatakan tengah menambah komponen untuk mempercanggih sistem pertahanan udara S-300 yang akan dikirimkan ke Iran. Sistem pertahanan ini sejatinya salah satu sistem pertahanan udara paling yang ada saat ini.
“Sistem pertahanan ini telah sebagian diperbarui, beberapa elemen yang terpisah masih sedang diperbarui,” kata penasihat Presiden Rusia Vladimir Putin, Vladimir Kozhin dalam sebuah pernyataan.
“Ini akan menjadi sistem pertahanan S-300 yang sangat komplek, seperti yang ingin diterima oleh Iran,” sambung penasihat Putin bidang militer itu, seperti dilansir Bussiness Insiden pada Jumat (31/7/2015).
Pembekuan kontrak itu dilakukan Rusia setelah ada tekanan dari masyarakat internasional yang ramai-ramai menjatuhkan sanksi pada Iran atas program nuklir kontroversialnya.
Namun, pada bulan April 2015 lalu Putin memutuskan mencabut embargo pengiriman rudal S-300 pada Iran. Rusia kini bisa leluasa menjual sistem pertahanan udara itu setelah kesepakatan nuklir antara Iran dan enam kekuatan dunia, termasuk Rusia telah rampung.
Sindonews
0 komentar:
Post a Comment