SINGAPURA:(DM) - Perusahaan Thales membuka peluang yang signifikan untuk memperluas penjualan alutsista sistem pertahanan udara dan radar pengawasan di pasar Asia Tenggara. Berbicara pada Airshow Singapura pada 17 Februari 2016, Direktur pengembangan bisnis untuk sistem senjata Thales, Mick Oliver mengatakan, perusahaannya sedang memperluas peluang di ASEAN dan sedang berdiskusi dengan pelanggan potensial.
Efek dari ketegangan teritorial yang meningkat, membuat Thales telah mengamankan sejumlah kontrak alutsista pertahanan udara di Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir.
Ini termasuk pengadaan dari Malaysia dan Thailand untuk Starstreak high velocity missile air defence system dan akuisisi Indonesia untuk Forceshield integrated air defence system, yang terdiri dari sejumlah teknologi Thales termasuk Starstreak, the Controlmaster 200 radar and weapon co-ordination system, the Rapidranger mobile fire-control system, dan the Lightweight Multiple Launcher system.
0 komentar:
Post a Comment