Selain melakukan pembelian pesawat Airbus, Indonesia juga mengupayakan pembelian alutsista dari Inggris. Pembicaraan tersebut sempat disinggung saat pertemuan bilateral kedua kepala negara serta delegasi di Istana Merdeka tadi sore.
"Tadi ada sedikit menyinggung kerjasama pertahanan, tapi kan kita juga ingin melihat lebih jauh. Sekarang ini sedang kita bicarakan untuk dibeli dari Inggris," ujar Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di Istana Merdeka, Rabu (11/4).
Beberapa alutsista yang akan dibeli dari inggris antara lain alat penangkis udara, multi launcher rocket dan beberapa alat pertahanan lainnya. Sayang, Purnomo enggan menyebut anggaran yang digelontorkan untuk membeli peralatan tersebut.
"Waduh saya lupa. Nilainya kecil kok. Tapi ya kita welcome tapi ya ditekankan tadi oleh bapak presiden perlu adanya joint production atau alih tekonologi," tandasnya.
Dirinya menyatakan tidak akan ada kendala yang akan terjadi jika Indonesia membeli alutsista dari Inggris. meski, negara ini sempat melakukan embargo senjata terhadap Indonesia akibat penggunaan senjata milik negara tersebut dalam perang di Timur Leste.
"Tapi nggak disinggung, dulu pembelian hawk dan sebagainya. Kita melihat ke depan saja. Ada beberapa yang disampaikan ke depan. Karena Cameron yang lebih dulu mengangkat mengenai masalah kerjasama defense industry," ungkapnya.[ian]
Sumber: merdeka
0 komentar:
Post a Comment