Surabaya:(DM) - Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) Buyung Lalana telah melikuidasi Batalyon Provost Marinir menjadi Batalyon Polisi Militer Marinir.
Dinas Penerangan Korps Marinir dalam keterangan pers yang diterima Antara di Surabaya, Selasa, melaporkan Dankormar meresmikan proses likuidasi itu di lapangan apel Bhumi Marinir Karangpilang Surabaya, 7 Desember 2015.
Saat ini, Komandan Batalyon Polisi Militer-1 Marinir dijabat oleh Mayor Laut (PM) Cholid Bambang Wahyudi dan Komandan Batalyon Polisi Militer-2 Marinir dijabat oleh Letkol Marinir S. Tarigan.
Dalam amanatnya, Komandan Korps Marinir menyampaikan proses likuidasi itu merupakan bagian dari langkah strategis dalam rangka pengembangan kekuatan TNI AL pada umumnya dan Korps Marinir pada khususnya.
"Batalyon Provost Marinir itu mempunyai tugas menyiapkan kekuatan serta membina kemampuan unsur Provost guna pelaksanaan tugas bantuan Provost dalam rangka pelaksanaan operasi amfibi oleh Satuan TNI AL dan atau operasi lainnya," tuturnya.
Hal itu menunjukkan bahwa ruang lingkup tugas yang diemban sangatlah terbatas, terutama dalam rangka penindakan dan penegakan hukum serta penanganan pada situasi peperangan.
"Berdasarkan pemikiran tersebut, Korps Marinir sebagai pasukan pendarat amfibi sangat membutuhkan bantuan fungsi Polisi Militer yang selama ini tidak dapat dilaksanakan oleh Provost Marinir dalam setiap pelaksanaan operasi militer perang maupun operasi militer selain perang," ujarnya.
Oleh karena itu, terbentuknya Satuan Batalyon Polisi Militer Marinir mempunyai tugas menyiapkan kekuatan serta membina kemampuan unsur-unsur bantuan kepolisian militer, penegak hukum, disiplin, tata tertib, penanganan disertir, yudha kelana, tawanan perang, tahanan operasi, interniran perang dan pengendalian pengungsian penduduk dalam pelaksanaan operasi amfibi dan operasi lainnya.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di jajaran Korps Marinir itu menyampaikan Batalyon Polisi Militer Marinir disingkat Yonpommar yang terdiri dari Yonpom-1 Mar berkedudukan dibawah Membanpur-1 Mar Pasmar-1, sedangkan Yonpom-2 Mar berkedudukan dibawah Menbanpur-2 Mar Pasmar-2.
Acara peresmian Batalyon Polisi Militer Marinir itu dimeriahkan dengan demonstrasi ketangkasan prajurit yaitu beladiri wushu dan merpati putih.
Dinas Penerangan Korps Marinir dalam keterangan pers yang diterima Antara di Surabaya, Selasa, melaporkan Dankormar meresmikan proses likuidasi itu di lapangan apel Bhumi Marinir Karangpilang Surabaya, 7 Desember 2015.
Saat ini, Komandan Batalyon Polisi Militer-1 Marinir dijabat oleh Mayor Laut (PM) Cholid Bambang Wahyudi dan Komandan Batalyon Polisi Militer-2 Marinir dijabat oleh Letkol Marinir S. Tarigan.
Dalam amanatnya, Komandan Korps Marinir menyampaikan proses likuidasi itu merupakan bagian dari langkah strategis dalam rangka pengembangan kekuatan TNI AL pada umumnya dan Korps Marinir pada khususnya.
"Batalyon Provost Marinir itu mempunyai tugas menyiapkan kekuatan serta membina kemampuan unsur Provost guna pelaksanaan tugas bantuan Provost dalam rangka pelaksanaan operasi amfibi oleh Satuan TNI AL dan atau operasi lainnya," tuturnya.
Hal itu menunjukkan bahwa ruang lingkup tugas yang diemban sangatlah terbatas, terutama dalam rangka penindakan dan penegakan hukum serta penanganan pada situasi peperangan.
"Berdasarkan pemikiran tersebut, Korps Marinir sebagai pasukan pendarat amfibi sangat membutuhkan bantuan fungsi Polisi Militer yang selama ini tidak dapat dilaksanakan oleh Provost Marinir dalam setiap pelaksanaan operasi militer perang maupun operasi militer selain perang," ujarnya.
Oleh karena itu, terbentuknya Satuan Batalyon Polisi Militer Marinir mempunyai tugas menyiapkan kekuatan serta membina kemampuan unsur-unsur bantuan kepolisian militer, penegak hukum, disiplin, tata tertib, penanganan disertir, yudha kelana, tawanan perang, tahanan operasi, interniran perang dan pengendalian pengungsian penduduk dalam pelaksanaan operasi amfibi dan operasi lainnya.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di jajaran Korps Marinir itu menyampaikan Batalyon Polisi Militer Marinir disingkat Yonpommar yang terdiri dari Yonpom-1 Mar berkedudukan dibawah Membanpur-1 Mar Pasmar-1, sedangkan Yonpom-2 Mar berkedudukan dibawah Menbanpur-2 Mar Pasmar-2.
Acara peresmian Batalyon Polisi Militer Marinir itu dimeriahkan dengan demonstrasi ketangkasan prajurit yaitu beladiri wushu dan merpati putih.
0 komentar:
Post a Comment