Tel Aviv mengklaim bahwa kelompok-kelompok teror berencana menyerang situs Yahudi dan Israel di Turki dalam beberapa hari mendatang. Demikian dilaporkan Press TV (15/3).
Hubungan diplomatik Turki dan Israel meregang sejak Mei 2010 ketika pasukan Israel menyerang sebuah kapal milik Turki yang mengangkut bantuan kemanusiaan untuk Jalur Gaza di Laut Mediterania yang menewaskan sembilan aktivis Turki dan mencederai sekitar 50 lainnya.
Tel Aviv hingga kini menolak meminta maaf atas serangan itu atau memberikan ganti rugi kepada para anggota keluarga korban. (IRIB Indonesia/MZ)
0 komentar:
Post a Comment