Foto : Jet tempur Korut (AFP)
SEOUL - Angkatan Udara Korea Utara (Korut)
dikabarkan mulai giat melakukan latihan tempur belakangan ini. Pesawat
jet milik negeri komunis itu pun mendekati wilayah udara Korea Selatan
(Korsel).
"Lebih dari 50 jet tempur Korut mendekati wilayah yang berdekatan dengan garis aksi taktis (TAC)," ujar militer Korsel, seperti dikutip Korea Times, Kamis (7/6/2012).
TAC adalah garis konseptual yang dibentuk di wilayah perbatasan Korsel dan Korut. Garis tersebut digunakan untuk Korsel untuk mempersiapkan diri bila muncul serangan di yang berasal dari negeri komunis itu.
Menanggapi hal itu, Korsel pun mengerahkan jet tempurnya ke wilayah yang terletak sekira 24 kilometer dari Pulau Ganghwa. Hal itu disebabkan karena jet tempur Korut hanya membutuhkan waktu selama tiga hingga lima menit saja untuk masuk ke wilayah Korsel dan melakukan serangan.
Militer Korut juga mengumumkan, negaranya sudah mengawasi tujuh wilayah Korsel. Korsel pun mengatakan, Korut mulai giat mengevaluasi kesiapan berperangnya pada Mei dan Juni. Meski demikian, jet tempur Korut jarang sekali mendekati wilayah Korsel.
Korut sudah berkali-kali melontarkan ancaman serangan ke Korsel. Korut cukup tersinggung dengan perkataan Korsel beberapa bulan yang lalu, yang mengkritisi perayaan 100 tahun pelopor Korut Kim Il Sung.
Pada Rabu kemarin, Presiden Korsel Lee Myung Bak berpidato dan mendesak Korut agar mengikuti cara Myanmar yang baru saja mengakhiri isolasinya. Lee juga mendesak Korut agar melakukan reformasi.(AUL) okezone
"Lebih dari 50 jet tempur Korut mendekati wilayah yang berdekatan dengan garis aksi taktis (TAC)," ujar militer Korsel, seperti dikutip Korea Times, Kamis (7/6/2012).
TAC adalah garis konseptual yang dibentuk di wilayah perbatasan Korsel dan Korut. Garis tersebut digunakan untuk Korsel untuk mempersiapkan diri bila muncul serangan di yang berasal dari negeri komunis itu.
Menanggapi hal itu, Korsel pun mengerahkan jet tempurnya ke wilayah yang terletak sekira 24 kilometer dari Pulau Ganghwa. Hal itu disebabkan karena jet tempur Korut hanya membutuhkan waktu selama tiga hingga lima menit saja untuk masuk ke wilayah Korsel dan melakukan serangan.
Militer Korut juga mengumumkan, negaranya sudah mengawasi tujuh wilayah Korsel. Korsel pun mengatakan, Korut mulai giat mengevaluasi kesiapan berperangnya pada Mei dan Juni. Meski demikian, jet tempur Korut jarang sekali mendekati wilayah Korsel.
Korut sudah berkali-kali melontarkan ancaman serangan ke Korsel. Korut cukup tersinggung dengan perkataan Korsel beberapa bulan yang lalu, yang mengkritisi perayaan 100 tahun pelopor Korut Kim Il Sung.
Pada Rabu kemarin, Presiden Korsel Lee Myung Bak berpidato dan mendesak Korut agar mengikuti cara Myanmar yang baru saja mengakhiri isolasinya. Lee juga mendesak Korut agar melakukan reformasi.(AUL) okezone
0 komentar:
Post a Comment