Berita Pertahanan dan Keamanan, Industri Militer Indonesia dan Dunia, Wilayah Kedaulatan NKRI serta Militer Negara Sahabat

18 September 2012

Maroko Jadi Tempat Persembunyian Penjahat-penjahat Besar Israel

6:02 PM Posted by Unknown No comments
Kondisi Maroko saat ini membuat negara tersebut berubah menjadi tempat yang nyaman untuk berlindung bagi para penjahat-penjahat kelas kakap rezim Israel.
 
Harian Al Safir terbitan Libanon seperti dikutip Al Alam (18/09) melaporkan keberadaan mafia kejahatan rezim Zionis di Maroko berdasarkan kesaksian warga negara ini terutama para imigran.
 
Kebanyakan orang Arab khusunya kelompok kiri berharap akan tiba saatnya hari dimana para pengungsi kembali lagi ke tanah airnya dan semua masalah mereka dapat terselesaikan, akan tetapi seiring berlalunya waktu harapan tersebut semakin terkikis, sebaliknya masalah para pengungsi malah semakin bertambah. Saat ini ada bentuk imigrasi baru, dan kali ini adalah orang-orang Zionis yang mengungsi ke Maroko.

 
Orang-orang Yahudi Maroko yang merupakan kelompok minoritas besar di Israel bukanlah kelompok yang ingin kembali ke Maroko dan menutup mata atas program-program rezim Zionis di tanah pendudukan, akan tetapi para penjahat besar yang ada di tengah-tengah merekalah yang akan ber-imigrasi ke Maroko dengan tujuan-tujuan tertentu.
 
Koran-koran rezim Israel berkenaan dengan hal tersebut mengabarkan soal adanya "Kota para Penjahat Israel di Casablanca" dan "Hijrahnya Penjahat-penjahat Israel ke Maroko" dan masih banyak lagi berita berkaitan dengan hal ini tersebar di antara warga Zionis.
 
Paling tidak 10 orang yang merupakan anggota kelompok mafia paling berbahaya Israel berimigrasi ke Maroko. Sebagian mereka memiliki kewarganegaraan Maroko dan sebagian yang lain sedang berusaha memperolehnya. Mereka membangun kota para penjahat Israel di wilayah Dar Al Bayda.
 
Koran-koran tersebut menulis, sebagian besar penjahat Israel itu mengelola pekerjaan-pekerjaan yang legal di bidang infrastruktur dan pertanian. Masalah yang paling serius adalah, warga maroko bahkan mereka yang tinggal di lingkungan Yahudi tidak mengetahui masa lalu para penjahat ini, dan tidak jelas, dibalik semua pekerjaan legal yang mereka lakukan apa program-program lain mereka.
 
Para ahli rezim Zionis yakin, para penjahat tersebut berimigrasi ke Maroko karena pada satu sisi mereka menganggap Maroko sebagai tempat persembunyian yang aman, dan di sisi lain mereka menganggap Maroko sebagai tempat transit untuk masuk ke Eropa.
 
Kebanyakan penjahat Israel sudah sejak lama beraktifitas dalam perdagangan obat-obat terlarang, dan sebagian lain bermaksud mencari jalan untuk memasukkan kokain ke Eropa.
 
Harian Haaretz menulis, seorang pedagang Israel yang bekerja di Maroko mengatakan, pemerintah Maroko saat ini berada dalam kondisi yang lemah, sampai-sampai situasinya sekarang sudah seperti pasar gelap, dan siapapun yang punya uang dapat melakukan apapun yang dinginkannya. 

0 komentar:

Post a Comment