Militer Cina mengumumkan akan terus mengawasi manuver jet-jet tempur Jepang di atas wilayah kepulauan yang dipersengketakan kedua negara.
Surat kabar Global Post seperti dikutip Fars News, Jumat (28/12) melaporkan,militer Cina mengaku, lalu lintas pesawat-pesawat pengawas perairan Cina di wilayah udara kepulauan Diaoyu adalah rutinitas biasa, dan mereka akan terus mengawasi dari dekat pergerakan serta aktifitas Angkatan Udara Jepang yang mengancam pesawat-pesawat Cina.
Juru bicara Lembaga Maritim Nasional Cina mengatakan, "Sejak tahun 2007, kami telah melakukan patroli-patroli udara di wilayah sengketa ini dengan maksud untuk mengawasi dan menjaga wilayah maritim Cina. Pada saat yang sama, AU Jepang yang ingin memperkeruh situasi, menerbangkan jet-jet tempurnya di perlintasan udara ini."
Ia memperingatkan petinggi Tokyo, jika sampai langkah serupa ini terulang, mereka harus siap menerima akibat berbahaya langkah tersebut.
Cina dan Jepang bersengketa memperebutkan kepulauan di perairan Cina timur, dan friksi ini mencapai puncaknya, beberapa bulan lalu, serta memperburuk hubungan politik kedua belah pihak.
Pada tanggal 13 Desember 2012 Cina mengirimkan satu unit pesawat pengawasnya ke wilayah udara kepulauan Diaoyu yang segera dihadang oleh jet tempur F-15 Jepang dan terpaksa harus meninggalkan lokasi tersebut.
(IRIB Indonesia/HS)
0 komentar:
Post a Comment