Iring-iringan kendaraan lapis baja Rusia bergerak di jalan raya yang
menghubungkan ibu kota Crimea, Simferopol dengan kota pelabuhan,
Sevastopol.
KIEV:(DM) — Pemerintah Ukraina yang disokong Barat saat ini tengah dikhawatirkan kemungkinan serangan Rusia ke jantung kawasan industrinya, Minggu (23/3/2014).
Kekhawatiran ini muncul setelah seorang perwira tinggi NATO memperingatkan adanya pergerakan pasukan Rusia dalam jumlah yang signifikan di perbatasan timur Ukraina.
Peringatan itu muncul sehari setelah Rusia merebut pangkalan udara terakhir Ukraina di Crimea, dengan mengerahkan kendaraan lapis baja dan menggunakan granat kejut dalam unjuk kekuatan setelah aneksasi Crimea.
Pemerintah Kiev khawatir dengan dikenai berbagai sanksi dari AS dan Uni Eropa, Presiden Rusia Vladimir Putin malah merasa bebas untuk melakukan apa saja.
"Tujuan Putin sebenarnya bukan Crimea namun seluruh Ukraina. Ribuan pasukan Rusia berkumpul di perbatasan siap menyerbu setiap saat," kata Ketua Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Andriy Parubiy.
Peringatan soal kemungkinan serangan Rusia ke Ukraina semakin dipanaskan dengan seruan PM Crimea kepada seluruh warga Rusia untuk bangkit melawan Kiev.
Sementara itu, pada Senin (24/3/2014), KTT keamanan nuklir digelar di Den Haag, Belanda, dan krisis Ukraina ini diduga bakal mendominasi agenda pertemuan.
Presiden AS Barack Obama akan menghadiri KTT itu, sebagai bagian dari kunjungan kerjanya di Eropa sebelum dia mengunjungi Vatikan, Belgia, dan dilanjutkan ke Arab Saudi.
KOMPAS
KIEV:(DM) — Pemerintah Ukraina yang disokong Barat saat ini tengah dikhawatirkan kemungkinan serangan Rusia ke jantung kawasan industrinya, Minggu (23/3/2014).
Kekhawatiran ini muncul setelah seorang perwira tinggi NATO memperingatkan adanya pergerakan pasukan Rusia dalam jumlah yang signifikan di perbatasan timur Ukraina.
Peringatan itu muncul sehari setelah Rusia merebut pangkalan udara terakhir Ukraina di Crimea, dengan mengerahkan kendaraan lapis baja dan menggunakan granat kejut dalam unjuk kekuatan setelah aneksasi Crimea.
Pemerintah Kiev khawatir dengan dikenai berbagai sanksi dari AS dan Uni Eropa, Presiden Rusia Vladimir Putin malah merasa bebas untuk melakukan apa saja.
"Tujuan Putin sebenarnya bukan Crimea namun seluruh Ukraina. Ribuan pasukan Rusia berkumpul di perbatasan siap menyerbu setiap saat," kata Ketua Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Andriy Parubiy.
Peringatan soal kemungkinan serangan Rusia ke Ukraina semakin dipanaskan dengan seruan PM Crimea kepada seluruh warga Rusia untuk bangkit melawan Kiev.
Sementara itu, pada Senin (24/3/2014), KTT keamanan nuklir digelar di Den Haag, Belanda, dan krisis Ukraina ini diduga bakal mendominasi agenda pertemuan.
Presiden AS Barack Obama akan menghadiri KTT itu, sebagai bagian dari kunjungan kerjanya di Eropa sebelum dia mengunjungi Vatikan, Belgia, dan dilanjutkan ke Arab Saudi.
KOMPAS
0 komentar:
Post a Comment