Bandingkan dengan Israel, negara ini memiliki cadangan minyak 11,5 juta barel. Tapi kandungan tersebut disimpan. Negara Zionis pilih mengimpor 170 ribu barel minyak per hari.
Lalu bagaimana perbandingan kekuatan TNI dan Israel saat ini:
1.
Indonesia:
Militer aktif: 476.000 personel; Cadangan: 400.000 personel.
Tank: 374 unit;
Ranpur: 1.172 unit;
Self-propelled guns: 91 unit;
Artileri: 94 unit;
Peluncur roket: 84 unit.
Israel:
Militer aktif: 176.500 personel;
Cadangan: 445.000 personel.
Tank: 3.870 unit;
Ranpur: 9.436 unit;
Self-Propelled Guns: 706 unit;
Artileri: 350 unit;
Peluncur roket: 88 unit.
2.
Dalam kemiliteran penguasaan udara tidak bisa dipandang sebelah mata. Jika udara berhasil dikuasai, maka penguasaan suatu wilayah dapat lebih mudah dilaksanakan. Ini kekuatan udara antara Indonesia dan Israel.
Indonesia:
Jumlah pesawat: 381 unit.
Pesawat tempur/pencegat: 85 unit; Pesawat angkut: 162 unit;
Pesawat latih: 92 unit;
Helikopter: 149 unit;
Helikopter tempur: 5 unit.
Israel
Jumlah pesawat: 680 unit.
Pesawat tempur: 486 unit;
Pesawat angkut: 98 unit;
Pesawat latih: 245 unit;
Helikopter: 143 unit;
Helikopter tempur: 48 unit.
3.
Merdeka.com - Di samping udara dan darat, kekuatan
laut juga memiliki peran penting dalam menjaga kedaulatan suatu negara.
Tak hanya itu, laut juga memiliki peran penting dalam melaksanakan
invansi militer seperti yang terjadi ketika D-Day saat berlangsungnya
Perang Dunia 2. Ini kekuatan antara Indonesia dan Israel.Indonesia:
Jumlah kapal: 197 unit.
Frigat: 6 unit;
Korvet: 26 unit;
Kapal selam: 2 unit;
Patroli pantai: 84 unit;
Kapal ranjau: 12 unit.
Israel:
Jumlah kapal: 110 unit.
Frigat: 3 unit;
Perusak: 3unit;
Korvet: 5 unit;
Kapal selam: 14 unit;
Patroli pantai: 66 unit.
0 komentar:
Post a Comment