Amerika Serikat Transfer 5 Kapal Patroli untuk Vietnam

AS telah mentransfer 5 kapal patroli ke Vietnam (photo: US Navy)

HANOI:(DM) - Seorang diplomat senior AS mengkonfirmasi bahwa Washington telah mengalihkan lima kapal patroli cepat ke Vietnam sebagai bagian dari rencana untuk membantu pasukan maritim bekas musuh AS tersebut.
Asisten Menteri Luar Negeri untuk urusan politik dan militer, Puneet Talwar, berbicara dengan VOA setelah melakukan kunjungan ke Hanoi, untuk menghadiri dialog tentang berbagai isu.

“Kami telah melakukan banyak kerja sama dalam hal mendukung pengembangan Coast Guard Vietnam,” katanya. “Kami sangat bangga dengan pekerjaan itu dan kami berharap ini dihargai oleh rekan-rekan Vietnam. Ya, kami telah menyediakan kapal, dan kami akan terus melakukannya untuk membantu meningkatkan kemampuan Vietnam Coast Guard.”

Penyediaan $ 18 juta dan lima kapal telah diumumkan oleh Menteri Luar Negeri John Kerry dalam kunjungannya tahun 2013 ke Vietnam.

Para pengamat mengatakan bantuan ini akan memperkuat kekuatan maritim Vietnam pada saat China memperluas klaim atas Laut Cina Selatan. Vietnam dan China, dua negara bertetangga yang telah bertentangan selama hampir dua bulan pada tahun lalu, setelah Beijing membangun rig minyak yang kontroversial di perairan yang disengketakan.


Menurut pengamat, ketegangan itu telah menjerumuskan hubungan bilateral China dan Vietnam ke titik terendah dalam beberapa dekade. Vietnam pun terus bergerak dengan meng-upgrade Coast Guard untuk menangani insiden serupa di masa mendatang.

Pencabutan sebagian larangan pengiriman senjata mematikan Amerika Serikat kepada Vietnam tahun lalu, dipercaya akan memberi kesempatan bagi Hanoi memperoleh peralatan militer Amerika untuk melindungi kedaulatan maritim.

Ketika ditanya apakah Vietnam berencana membeli peralatan militer dai AS, Diplomat Senor AS tersebut mengatakan kunjungan delegasinya ke Vietnam bukan tentang “menjual sistem senjata tertentu atau isu-isu transaksional.”

“Ini benar-benar tentang peningkatan kerjasama dan kemitraan antara Vietnam dan Amerika Serikat,” katanya. “Kami membahas berbagai isu, termasuk masalah keamanan maritim, untuk penjaga perdamaian, non-proliferasi dan hal lainnya”.

Ia mengatakan bahwa dalam dialog tahunan, Vietnam dan Amerika Serikat juga “bertukar pandangan mengenai situasi di Laut Cina Selatan dan menegaskan kembali keinginan mereka bersama dalam menjaga perdamaian, stabilitas, kebebasan navigasi dan overflight”. (VOA News) jkgr