Jurnas.com | Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono beserta Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono tiba di Singapura sekitar pukul 16.00 waktu Singapura (17.00 WIB), setelah menempuh perjalanan 2,5 jam dari Bangkok, Thailand.
Setibanya di Bandara Internasional Changi Singapura dengan pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800, Presiden dan Ibu Negara beserta para menteri disambut Kepala Protokol Negara (KPN) Republik Singapura, Lim Cheng Ho, Duta Besar RI untuk Republik Singapura Andri Hadi, dan Atase Pertahanan RI Kolonel Pnb. Mochamad Fadjar Sumarijadji.
Presiden langsung menuju lokasi acara The 11th International Institute for Strategic Studies (IISS), the Shangri-La Dialogue, di Hotel Shangri-La, Singapura. Di sini, Presiden kembali disambut DCM KBRI Singapura Kenssy Dwi Ekaningsih, staf KBRI Singapura, dan General Manager Hotel Shangri-La Manfred Weber.
"Bapak Presiden akan menjadi pembicara kunci dalam Opening Ceremony for the 11th IISS the Shangri-La Dialogue," kata Staf Khusus Presiden Bidang Internasional Teuku Faizasyah, Jumat (1/6) kepada wartawan di Bangkok, Thailand, beberapa saat sebelum terbang ke Singapura.
Presiden akan berbicara mengenai kecenderungan geopolitik kerja sama yang baru. "Kami ingin mengubah kawasan Indonesia, dari yang masih dicerminkan oleh pertentangan kepentingan politik keamanan, menjadi mengarah pada kerja sama yang saling menguntungkan melalui ekonomi, dll," ujar Faiz.
Presiden akan menjelaskan bagaimana konstruksi kawasan Indonesia saat ini lebih mencerminkan interaksi yang lebih menonjol di bidang ekonomi, politik, dan kerja sama lain. Usai menjadi pembicara dalam pertemuan tahunan di bidang pertahanan dan keamanan di kawasan Asia Pasifik ini, nantinya akan ada sesi tanya jawab dipandu Direktur Jenderal IISS John Chipman. Acara diperkirakan selesai pukul 20.40 waktu Singapura.
0 komentar:
Post a Comment