Foto: google images
KUALA LUMPUR - Kementerian Luar Negeri
Malaysia memanggil kuasa usaha sementara Kedutaan Besar Republik
Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur. Pemanggilan ini dilakukan untuk
menyampaikan protes dari Pemerintah Malaysia kepada Indonesia.
"Kerajaan Malaysia sama sekali tidak dapat menerima tindakan-tindakan kekerasan terhadap kepentingan Malaysia di Indonesia dan komentar-komentar provokatif terhadap Malaysia yang telah dilakukan oleh beberapa pihak di Indonesia kebelakangan ini," pernyataan Menteri Luar Negeri Anifah Aman dalam website Kemlu Malaysia, Senin (26/5/2012).
Kemlu Malaysia juga mengatakan bahwa Menlu Malaysia Anifah Aman telah berusaha menghubungi Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa yang saat ini masih dalam perjalanan dinas. Aman sepertinya menginginkan penjelasan langsung mengenai permasalahan ini.
"Kuasa usaha sementara KBRI di Kuala Lumpur menjelaskan bahwa Pemerintah Indonesia memandang serius masalah ini. Khususnya dengan insiden yang diarahkan kepada pihak Malaysia," lanjut pernyataan tersebut.
Menurut keterangan Kemlu Malaysia, kuasa usaha KBRI di Malaysia mengatakan, komentar-komentar yang dikeluarkan oleh beberapa anggota dewan perwakilan rakyat (DPR) dalam sebuah acara televisi pekan lalu, tidak mewakili sikap pemerintah ataupun anggota DPR Indonesia.
(faj) okezone
"Kerajaan Malaysia sama sekali tidak dapat menerima tindakan-tindakan kekerasan terhadap kepentingan Malaysia di Indonesia dan komentar-komentar provokatif terhadap Malaysia yang telah dilakukan oleh beberapa pihak di Indonesia kebelakangan ini," pernyataan Menteri Luar Negeri Anifah Aman dalam website Kemlu Malaysia, Senin (26/5/2012).
Kemlu Malaysia juga mengatakan bahwa Menlu Malaysia Anifah Aman telah berusaha menghubungi Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa yang saat ini masih dalam perjalanan dinas. Aman sepertinya menginginkan penjelasan langsung mengenai permasalahan ini.
"Kuasa usaha sementara KBRI di Kuala Lumpur menjelaskan bahwa Pemerintah Indonesia memandang serius masalah ini. Khususnya dengan insiden yang diarahkan kepada pihak Malaysia," lanjut pernyataan tersebut.
Menurut keterangan Kemlu Malaysia, kuasa usaha KBRI di Malaysia mengatakan, komentar-komentar yang dikeluarkan oleh beberapa anggota dewan perwakilan rakyat (DPR) dalam sebuah acara televisi pekan lalu, tidak mewakili sikap pemerintah ataupun anggota DPR Indonesia.
0 komentar:
Post a Comment