Pemerintah Australia Serahkan Kasus ‘Little’ ke Pengadilan

Menlu Australia, Bob Carr (Foto: Istimewa)

itoday - Menteri Luar Negeri Australia Bob Carr menilai aksi warga negara Australia yang didakwa karena mendukung perlawanan di Papua Barat, adalah aksi sembrono.

"Ini merupakan prilaku sembrono yang dilakukan warga Australia, karena dia ingin mengasosiasikan dirinya ke kelompok separatis kecil yang mengancam integritas wilayah Indonesia," ujar Carr, seperti dikutip SBS, Rabu (5/12).



Gerard Michael Little ditangkap di Bandara Internasional Brisbane, Selasa (4/12) malam ketika mencoba terbang ke Papua Nugini. Little didakwa karena aksinya yang ingin menggelar latihan untuk mendukung perlawanan Papua.

Little diduga pernah menjalani pelatihan di Ukraina pada Agustus lalu. Namun pengacaranya mengatakan, kasus Little patut ditelusuri kembali lewat penyelidikan yang mendalam. Little pun dinyatakan memiliki hubungan dengan komunitas Toowoomba di Papua Nugini.

Hakim Jacqui Payne menolak banding yang diajukan oleh Little. Sebab dalam penilaiannya, Little bisa saja melarikan diri bila banding itu disetujui. Kasus Little juga akan kembali dibahas pada 18 Januari mendatang.

Australia selama ini mengakui kedaulatan Indonesia atas Provinsi Papua dan Papua Barat. Dukungan itu sudah dinyatakan di bawah Perjanjian Lombok 2006. Meski demikian, negara asal suku Aborigin ini sempat membahas adanya pelanggaran HAM yang dilakukan Indonesia di provinsi tersebut.

Ketika berkunjung ke Papua Nugini, Bob Carr juga menolak berkomentar lebih lanjut mengenai kasus Little dan menegaskan bahwa kasus ini diserahkan ke pengadilan.*

itoday